Bupati Romi Beri Rewards Umroh Pendamping PKH Berprestasi
Selasa, 03 Desember 2019 | 23:40:34 WIB | Dibaca: 863 Kali

MUARASABAK, RJC – Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Muhammad Ridwan S Ip, laksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Program Keluarga Harapan (PKH), dihadiri Bupati Tanjabtim Romi Hariyanto, DPRD, Sekda, Satgas Bansos, Pimpinan Bank BRI, Camat dan Kades Se_Kabupaten Tanjabtim, para Pendamping PKH dan undangan lainnya, diaula Kantor Bupati Selasa pagi (3/12/2019)
PKH merupakan bantuan sosial langsung tunai bersyarat, merupakan salah satu program bantuan sosial yang diharapkan dapat meringankan beban kebutuhan dasar bagi keluarga kurang mampu, yang memiliki komponen ibu hamil, balita, anak usia sekolah, lansia dan disabilitas, yang bertujuan untuk meraih keluarga sejahtera dan menurunkan angka kemiskinan, diharapkan dapat dukungan dari semua pihak hingga ketingkat desa, kata Ridwan.
Kegiatan ini guna mewujudkan komitmen bersama dan mensinergiskan bantuan sosial PKH yang tepat dan akurat serta bertujuan meningkatkan peranan dan dukungan semua pihak, terhadap kelayakan keluarga sebagai penerimaan bantuan sosial PKH, terang Ridwan saat menyampaikan Laporan.
Bupati Tanjabtim Romi Hariyanto mengungkapkan PKH ini merupakan upaya Pemda memberikan perlindungan bagi masyarakat kurang mampu, untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan sosial, yang selama ini melekat pada masyarakat miskin, ucapnya.
PKH merupakan jembatan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, sejalan dengan visi Kabupaten Tanjabtim Merakyat meningkatkan kesejahteraan rakyat, khususnya keluarga yang sangat miskin diwilayah Kabupaten Tanjabtim.
39 orang pendamping PKH tersebar di 11 Kecamatan di Tanjabtim yang memiliki peran dan fungsi yang sangat penting dalam pencatatan dan pemutahiran data saja, tapi jauh lebih penting mampu mentranformasi semangat keluarga PKH, kearah sosial ekonomi yang lebih baik serta memonitoring pemanfaatan bantuan PKH sesuai ketentuan komponen PKH, tukas Bupati.
Laksanakan Terus pendamping PKH secara tepat dan akurat, lebih terhadap penerima PKH yang telah mampu atau kaya, agar dikeluarkan dari daftar PKH tanpa pandang bulu, ingat sasaran PKH adalah keluarga miskin bukan yang ngaku miskin dan pura-pura miskin, pasanglah daftar nama penerima PKH ditempat umum atau dikantor desa kelurahan, begitu juga daftar penerima Rastra atau bantuan pangan non tunai (BPNT), jelas Bupati.
Untuk Bank BRI sebagai Mitra lembaga bayar, kami ucapkan terimakasih atas segala dukungan dan kerjasama yang telah menyalurkan bantuan sebagaimana mestinya, kepada pimpinan Bank BRI menyampaikan kepada karyawannya dan agen resmi untuk melayani keluarga penerima Bansos dengan setulus hati dan memastikan tanpa ada yang dirugikan, papar Bupati.
Penerima bantuan sarana usaha keluarga miskin yang baru saja diserahkan agar dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan usahanya dan saya ingatkan jangan dijual dan dikesempatan tersebut juga memberikan Rewadts Umroh kepada pendamping PKH berprestasi pada Januari mendatang bersama Bupati.